Penyanyi dan musisi Ariel NOAH turut memberikan pendapat terkait usulan revisi Undang-Undang (UU) Hak Cipta yang tengah menjadi perhatian publik. Meski mendukung perbaikan undang-undang tersebut, Ariel mengungkapkan beberapa pertanyaan mengenai efektivitas dari sistem direct license yang diusulkan dalam revisi tersebut.
Ariel NOAH Dukung Revisi untuk Lindungi Hak Cipta
Ariel NOAH, yang dikenal sebagai vokalis band NOAH, menyatakan bahwa ia mendukung upaya pemerintah dalam merevisi UU Hak Cipta agar hak-hak kreator dan musisi lebih terlindungi. Ia menekankan pentingnya perlindungan hak cipta di tengah perkembangan teknologi dan digital yang pesat, sehingga karya-karya seni tidak jatuh ke tangan yang salah atau disalahgunakan.
“Revisi UU Hak Cipta itu penting. Dengan adanya perlindungan yang lebih baik, para musisi dan pencipta lagu bisa lebih tenang dan karya mereka dihargai,” ujar Ariel saat diwawancarai.
Pertanyaan tentang Efektivitas Direct License
Meski mendukung revisi, Ariel juga mempertanyakan tentang sistem direct license yang diusulkan. Ia merasa sistem ini perlu diuji lebih lanjut karena belum tentu bisa memberikan solusi efektif dalam perlindungan hak cipta. Direct license adalah mekanisme perizinan langsung antara pencipta karya dengan pengguna, yang memungkinkan pencipta mendapatkan kompensasi langsung dari karya mereka.
Ariel menilai, meskipun sistem ini terdengar menarik, banyak faktor yang perlu dipertimbangkan agar tidak justru membuat situasi menjadi lebih rumit bagi musisi dan pekerja seni lainnya. Menurutnya, penting untuk memastikan bahwa mekanisme ini dapat berjalan dengan lancar tanpa menambah beban bagi pencipta karya yang selama ini sudah menghadapi berbagai tantangan dalam industri musik.
Pentingnya Pendidikan tentang Hak Cipta
Selain itu, Ariel juga menyoroti pentingnya edukasi tentang hak cipta di kalangan musisi dan masyarakat umum. Menurutnya, meski banyak pihak yang mendukung perlindungan hak cipta, masih banyak yang belum sepenuhnya memahami apa itu hak cipta dan bagaimana cara melindungi karya mereka. Edukasi yang baik, menurut Ariel, bisa memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang hak-hak yang dimiliki oleh setiap pencipta karya.
Harapan untuk Revisi UU yang Lebih Adil
Ariel berharap agar revisi UU Hak Cipta yang sedang dibahas ini nantinya benar-benar memberikan manfaat bagi seluruh pihak yang terlibat dalam industri musik. Ia berharap tidak hanya musisi besar yang mendapatkan perlindungan, tetapi juga para musisi independen yang sering kali kesulitan dalam melindungi hak cipta karya mereka.
“Semoga revisi ini bisa mengakomodasi semua pihak, termasuk musisi independen, supaya mereka bisa mendapatkan hak mereka dengan adil,” tutup Ariel.
Dengan sikap kritis dan pemikirannya yang mendalam, Ariel NOAH menunjukkan perhatiannya terhadap masa depan industri musik Indonesia, terutama dalam hal perlindungan hak cipta.
Tinggalkan Balasan